Jalan Dakwah, Jalan menuju Perubahan
Sobat, sekarang ini udah banyak korban tewas akibat bencana di negeri ini. Buktinya sekarang ini udah banyak korban tewas akibat bencana di negeri ini. Buktinya "The
Asia Pacific Disaster Report 2010" yang disusun oleh Komisi Ekonomi dan
Sosial PBB untuk kawasan Asia dan Pasifik (ESCAP) dan Badan PBB Urusan
Strategi Internasional untuk Penanggulangan Bencana (UNISDR) menyatakan
bahwa Indonesia menempati peringkat kedua dalam daftar jumlah korban
tewas terbanyak akibat bencana alam di Asia-Pasifik.
(wahw33d.blogspot.com)
Mengapa
itu bisa terjadi ? Soalnya Indonesia sekarang semakin getol untuk
berbuat kemaksiatan. Mulai dari penguasanya, hakim pengadilannya,
kepolisiannya, kejaksaannya, (pokoknya gak habis-habis deh)
sampai-sampai ke masyarakatnya pasti gak jauh sama yang namanya
korupsi. Sumber PERC di Hong Kong membuktikan bahwa Indonesia adalah
negara terkorup di Asia-Pasifik. Total responden yang memilih itu
adalah sebanyak 2,174. (PERC Hong Kong)
Bukan cuma itu sobat, Indonesian Corruption Watch (ICW) juga mendata bahwa telah terjadi korupsi di setiap sekolah di Jakarta (mediaummat.com) . Modusnya adalah terjadi mark-up
atau penyelewengan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Sobat,
apakah hati kita tidak teriris-iris (lebay amat) melihat ulah para
aparatur negara yang nakal ini ? Apakah telinga kita tak bosannya
mendengar janji mereka yang sebenarnya hanya pepesan kosong semata ?
Tentu sobat, kita sudah sering merasakan hal seperti itu.
Kalau cinta sudah di buang
Jangan harap keadilan akan datang
Kesedihan hanya tontonan
Bagi mereka yang di perbudak jabatan
(lirik.kapanlagi.com)
Itulah
secercah lirik dari lagu Iwan Fals yang sangat mengkritik penguasa.
Rakyat ini butuh perubahan yang sebenarnya sobat. Perubahan yang
benar-benar akan mengubah nasib bangsa ini. Demokrasi sudah tidak layak
dijadikan solusi menuju perubahan. Udah banyak bukti sobat kalo
Demokrasi itu sudah di ambang pintu kehancuran. Revolusi di berbagai
negara besar di Timur Tengah seperti Tunisia, Mesir, Libya, Aljazair,
dan negara lainnya telan membuktikan bahwa Demokrasi gagal membawa
kesejahteraan. Rakyat sudah bergejolak untuk menghancurkan para
pemimpin diktator demokrasi yang dzalim terhadap mereka.
(suara-islam.com)
So,
solusi apa lagi yang akan mengubah negeri ini selain islam ? Maka, agar
penguasa ini tahu sobat bahwa mereka sungguh telah salah memilih sistem
adalah dengan cara dakwah. Menyeru kepada kebaikan dan mencegah dari
kemunkaran. Hanya dengan jalan dakwah perubahan itu akan diraih.
Berubahnya
Kota Makkah yang penuh dengan kejahiliyyahan menjadi Kota yang penuh
dengan cahaya islam terjadi karena adanya dakwah. Pada saat itu terjadi
Penaklukkan Kota Makkah (Futuh Makkah) yang dilakukan Rasulullah SAW
dan para sahabatnya. Sebelum penaklukkan ini, kaum muslim tak
henti-hentinya mendakwahkan pendudukan makkah yang masih jahiliyyah.
Inilah
sobat sebuah perubahan yang tak kan tercapai kalo kaum muslim pada saat
itu males-malesan untuk berdakwah. Selain kesungguhan dakwah, mereka
juga percaya akan janji Allah berupa surga yang begitu luas. Surga
inilah yang menjadi salah satu motivasi mereka berjuang mati-matian
dalam mendakwahkan islam. Subhanallah, apa kita sudah siap untuk meraih
surga Allah ? So, teruslah berdakwah sobat !
0 comment:
Posting Komentar